Bunda, sudah punya rencana liburan di akhir Bulan nanti? Adakah agenda mengajak si Kecil untuk mengunjungi rumah Kakek-Neneknya. Selain dapat menciptakan momen keluarga yang berharga, kita juga bisa memanfaatkan waktu luang untuk istirahat karena si Kecil akan sibuk bermain dengan Kakek-Neneknya. Di sisi lain, kunjungan ini juga bermanfaat bagi perkembangan psikologinya lho, Moms. Apa saja manfaatnya? ini dia Moms…
- Ajarkan Si Kecil untuk Menghormati Orang yang Lebih Tua
Moms, berkunjung ke rumah Kakek-Nenek bisa menjadi cara efektif untuk mengajarkan si Kecil pentingnya menghormati orang yang lebih tua. Dengan membiasakan Si Kecil salim, membantu menyiapkan meja makan, dan sebagainya, Moms turut membentuknya jadi anak yang santun. Selain itu, Moms pun juga bisa memberikan contoh nyata yang dapat si Kecil tiru.
- Membantu Si Kecil Membangun ikatan emosional
Yap, ternyata hubungan antar keluarga dapat mendukung perkembangan kecerdasan emosi si Kecil, khususnya dalam berinteraksi dengan temannya. itulah kenapa liburan ke rumah kakek neneknya sangat disarankan, agar ia bisa tumbuh dekat dengan keluarga besarnya dan lebih mudah bersosialisasi ketika masuk sekolah nanti.
- Ajarkan Si Kecil Mempercayai Orang Selain Ayah dan ibunya
Sebagai orangtua kita juga perlu tahu, rumah Kakek dan Nenek bisa menjadi tempat sempurna untuk mulai membiasakan si Kecil merasa nyaman dan aman selain di rumahnya sendiri. ini karena selama di rumah Kakek-Nekeknya, si Kecil akan melihat bahwa banyak anggota keluarga lain yang juga sayang dan peduli padanya. Dengan begitu, secara tidak langsung, ia dapat belajar untuk mempercayai orang lain selain Ayah dan Momynya.
- Belajar Mandiri
Ada anak kecil yang tetiba menangis histeris ketika ibunya tinggal untuk bekerja. Tidak ingin keterikatan ini berjalan terlalu lama, sang Bunda pun pelan-pelan mulai sering menitipkan si Kecil untuk bermain ke rumah Kakek-Neneknya. Lama kelamaan, si Kecil jadi lebih mandiri dan tidak lagi menangis ketika harus berpisah dengan kedua orangtuanya. Jika Bunda mengenalkan si kecil pada kakek neneknya sejak dini, ia jauh lebih mudah mandiri saat Bunda harus menitipkannya pada kakek neneknya.
